SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) - Panduan Lengkap 2023

Baca Juga: Cara Perpanjang Sertifikat Kompetensi BNSP: Panduan Lengkap untuk Peningkatan Profesionalisme Anda

Apa itu SBU Sertifikat Badan Usaha Jasa Konstruksi?

Sertifikat Badan Usaha (SBU) adalah dokumen penting yang diperlukan oleh perusahaan jasa konstruksi. Ini adalah tanda bukti resmi atas kualifikasi dan kemampuan perusahaan dalam menyediakan layanan jasa konstruksi. SBU konstruksi merupakan persyaratan utama untuk berpartisipasi dalam lelang atau tender proyek konstruksi. Dokumen ini dikeluarkan oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) PUPR dan memiliki peran krusial dalam industri konstruksi di Indonesia.

Kenapa perusahaan jasa konstruksi harus memiliki SBU? Apa fungsi atau kegunaan dari SBU tersebut? Salah satu fungsi utama SBU adalah untuk memenuhi syarat dalam proses lelang atau tender proyek konstruksi. Selain itu, SBU juga merupakan salah satu prasyarat untuk membangun kerja sama dengan Badan Usaha Jasa Konstruksi Asing (BUJKA) dan Badan Usaha Jasa Konstruksi Nasional (BUJK Nasional). SBU konstruksi juga memiliki keuntungan pajak, di mana perusahaan jasa konstruksi yang memiliki SBU akan dikenakan tarif pajak yang lebih rendah dibandingkan dengan yang tidak memiliki.

Proses penerbitan SBU dilakukan oleh Lembaga Sertifikasi Badan Usaha (LSBU) dengan bantuan sistem Online Single Submission (OSS). Masa berlaku SBU konstruksi adalah tiga tahun sejak tanggal penerbitan, dan perusahaan harus memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) yang relevan.

Baca Juga: Sertifikasi BNSP 2021: Membuka Pintu Kesempatan untuk Karir Unggul Anda

Dasar Hukum SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing)

Dasar hukum SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) tercantum dalam berbagai peraturan dan undang-undang terkait dengan industri konstruksi di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah:

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi

Undang-Undang ini menyatakan bahwa setiap badan usaha yang mengerjakan jasa konstruksi wajib memiliki Sertifikat Badan Usaha. Hal ini menjadi dasar utama pengaturan SBU konstruksi di Indonesia.

Pasal 30 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja

Undang-Undang Cipta Kerja juga menegaskan kewajiban bagi badan usaha yang mengerjakan jasa konstruksi untuk memiliki Sertifikat Badan Usaha.

Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi

Peraturan Pemerintah ini memberikan panduan lebih lanjut tentang persyaratan dan prosedur terkait dengan SBU konstruksi.

Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020

Peraturan ini mengatur perubahan-perubahan terbaru terkait SBU konstruksi sesuai dengan perkembangan industri konstruksi di Indonesia.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Terdapat pula peraturan-peraturan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang turut mengatur tentang SBU konstruksi, seperti standar kegiatan usaha dan produk.

Semua dasar hukum ini menjelaskan pentingnya memiliki SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) bagi perusahaan jasa konstruksi dan menjadi acuan utama dalam proses pengajuan dan penerbitan SBU.

Baca Juga: Cara Mengikuti Sertifikasi BNSP: Panduan Lengkap untuk Meraih Pengakuan Profesional

Cakupan Pekerjaan dalam SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing)

SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) mencakup sejumlah pekerjaan dan layanan dalam bidang instalasi saluran air. Cakupan pekerjaan ini mencakup pemasangan instalasi air bersih, pengelolaan air limbah, dan pekerjaan terkait dalam konstruksi bangunan dan instalasi. Berikut adalah cakupan pekerjaan yang termasuk dalam SBU ini:

• Pemasangan instalasi pipa air bersih
• Pemasangan sistem penyediaan air panas dan dingin
• Pengelolaan air limbah
• Pemasangan sistem saluran air limbah
• Pemasangan toilet dan perlengkapan sanitasi
• Pemasangan peralatan dan sistem plambing pada bangunan komersial dan perumahan

SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) mencakup berbagai jenis pekerjaan yang berkaitan dengan sistem air dalam konstruksi. Ini melibatkan instalasi, perawatan, dan perbaikan sistem air untuk berbagai jenis bangunan dan fasilitas.

Baca Juga: Sertifikasi Auditor BNSP: Membangun Karir Unggul dalam Dunia Audit

Kualifikasi SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing)

Kualifikasi untuk SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk ukuran dan kemampuan keuangan perusahaan. Ada tiga tingkatan kualifikasi utama yang perlu dipahami:

Kualifikasi Kecil:

• Penjualan Tahunan lebih dari Rp 2.500.000.000 (dua setengah milyar rupiah)
• Kemampuan Keuangan lebih dari Rp 300.000.000 (tiga ratus juta rupiah)

Kualifikasi Menengah:

• Penjualan Tahunan lebih dari Rp 2.500.000.000 (dua setengah milyar rupiah)
• Kemampuan Keuangan lebih dari Rp 2.000.000.000 (dua milyar rupiah)

Kualifikasi Besar:

• Penjualan Tahunan lebih dari Rp 50.000.000.000 (lima puluh milyar rupiah)
• Kemampuan Keuangan lebih dari Rp 25.000.000.000 (dua puluh lima milyar rupiah)

Untuk Badan Usaha Jasa Konstruksi Asing (BUJKA), kualifikasi yang diperlukan lebih tinggi, dengan penjualan tahunan minimal Rp 100.000.000.000 (seratus milyar rupiah) dan kemampuan keuangan lebih dari Rp 35.000.000.000 (tiga puluh lima milyar rupiah). Selain itu, perusahaan BUJKA harus memiliki pengalaman kerja di Indonesia.

Baca Juga: Sertifikasi Asesor BNSP 2021: Membangun Karir Unggul dalam Penilaian dan Pembelajaran

Masa Berlaku SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing)

Masa berlaku SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) adalah 3 (tiga tahun) tahun sejak diterbitkan. Ini berarti bahwa setelah menerima SBU, perusahaan dapat menjalankan proyek-proyek konstruksi selama tiga tahun tanpa perlu memperbarui SBU mereka. Namun, SBU konstruksi dapat diperpanjang dan diperbarui sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Sertifikat BNSP 2021: Panduan Lengkap untuk Peningkatan Kompetensi Profesional Anda

Syarat Proses SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing)

Sebelum Anda dapat mengajukan permohonan SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing), Anda harus memenuhi sejumlah persyaratan yang telah ditetapkan. Ini termasuk persyaratan terkait penjualan tahunan, keuangan, peralatan, tenaga kerja, dan sistem manajemen. Berikut adalah syarat-syarat utama yang perlu Anda penuhi:

Syarat Penjualan Tahunan:

Penjualan tahunan adalah indikator pengalaman kerja badan usaha jasa konstruksi dalam menyelesaikan pekerjaan konstruksi berdasarkan kontrak. Nilai penjualan tahunan didasarkan pada perolehan pekerjaan dalam masa berlakunya SBU konstruksi (3 tahun). Penjualan tahunan dibuktikan dengan rekaman kontrak kerja konstruksi dan berita acara serah terima pekerjaan sebagai persyaratan untuk mengajukan permohonan SBU Konstruksi.

Dalam hal kontrak kerja konstruksi melibatkan kerja sama operasional dan/atau kontrak dengan subpenyedia jasa, laporan penjualan tahunan dipisahkan sesuai dengan porsinya. Penjualan tahunan tidak dapat digunakan untuk permohonan kualifikasi dan subklasifikasi yang berbeda.

Syarat Keuangan:

Persyaratan keuangan berbeda tergantung pada jenis jasa konstruksi yang Anda kelola. Untuk perusahaan kualifikasi kecil, kemampuan keuangan diukur dari neraca keuangan, sementara untuk perusahaan kualifikasi menengah dan besar, diperlukan laporan keuangan hasil audit oleh kantor akuntan publik terdaftar.

Total ekuitas harus dinyatakan dalam mata uang rupiah sesuai dengan kurs yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Persyaratan keuangan adalah bagian penting dalam proses pengajuan SBU.

Syarat Peralatan:

Anda juga perlu memenuhi komitmen penyediaan peralatan konstruksi. Ini dilakukan dengan menyampaikan bukti kepemilikan kepada LSBU yang melakukan penilaian kelayakan atas SBU Konstruksi. Peralatan harus sesuai dengan jenis pekerjaan yang diajukan.

Dokumen yang dapat digunakan sebagai bukti kepemilikan peralatan antara lain faktur penjualan, akta jual beli, kuitansi, surat hibah, perjanjian sewa, atau laporan neraca aset perusahaan.

Syarat Tenaga Kerja:

Tenaga kerja konstruksi yang akan ditetapkan sebagai Penanggung Jawab Teknik Bidang Usaha (PJTBU) dan Penanggung Jawab Teknik Sub Bidang Usaha (PJSKBU) harus memiliki Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) yang sesuai dengan klasifikasi, kualifikasi, dan jenjang yang ditentukan oleh Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

Tenaga kerja yang ditetapkan sebagai PJSKBU dapat merangkap paling banyak 5 (lima) subklasifikasi dalam 1 (satu) Klasifikasi yang sama.

Syarat Sistem Manajemen:

BUJK juga harus memenuhi persyaratan terkait sistem manajemen. Ini mencakup Sistem Manajemen Mutu (ISO 9001), Sistem Manajemen Anti Penyuapan (ISO 37001), dan persyaratan lain yang ditetapkan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Baca Juga: Cara Dapat Sertifikat BNSP: Panduan Lengkap untuk Pencari Keterampilan Terbaik

Biaya dan Lama Proses SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing)

Biaya dan lama proses untuk mendapatkan SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor. Jika Anda ingin mengetahui informasi terbaru tentang biaya dan estimasi lama proses, Anda dapat menghubungi Gaivo Consulting di nomor +62813-9354-4270.

Estimasi lama proses jika dokumen lengkap adalah sekitar 1-2 minggu. Gaivo Consulting siap membantu Anda dalam proses review dan pengumpulan berkas jika perusahaan Anda belum memiliki dokumen yang diperlukan.

Baca Juga: Sertifikasi Amdal BNSP: Menggapai Keberlanjutan Proyek dengan Kredibilitas Lingkungan

Sanksi Terkait SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing)

Bagi perusahaan yang tidak memiliki SBU Konstruksi, ada sanksi yang dapat dikenakan. Sanksi ini meliputi peringatan tertulis dan denda yang berlaku sesuai dengan jenis BUJK. Sanksi juga berlaku bagi perusahaan yang terlambat dalam memperpanjang SBU Konstruksi mereka.

Sanksi ini memiliki konsekuensi serius, termasuk denda yang dapat meningkat seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, penting untuk mematuhi peraturan terkait SBU Konstruksi dan memastikan dokumen-dokumen Anda selalu diperbarui.

Baca Juga: Mengungkap Pentingnya Sertifikasi BNSP: Panduan Lengkap untuk Proses, Manfaat, dan Standar

Cara Cek Keaslian SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing)

Untuk memeriksa keaslian SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing), Anda dapat menggunakan beberapa metode berikut:

Melalui Website:

Anda dapat mengunjungi website ceksbujk.com dan memasukkan nama perusahaan atau ID izin portal PUPR untuk memeriksa keaslian SBU.

Menggunakan Aplikasi Android:

Ada beberapa aplikasi Android yang dapat Anda gunakan untuk memeriksa keaslian SBU, antara lain:

1. SKK LPJK Scanner
2. SKK Scanner 2022
3. Scanner Jasa Konstruksi
4. Aplikasi Jakontrust

Dengan menggunakan metode ini, Anda dapat memastikan bahwa SBU Anda adalah dokumen yang sah dan terverifikasi.

Baca Juga: Sertifikasi AK3 Migas: Mengukir Kesuksesan dalam Industri Migas dengan Keahlian Keselamatan

Kesimpulan

SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing) adalah sertifikat penting yang diperlukan oleh Badan Usaha Jasa Konstruksi (BUJK) yang bergerak dalam bidang instalasi saluran air. SBU ini memiliki masa berlaku selama tiga tahun dan harus diperbarui sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Penting untuk memahami kualifikasi yang diperlukan, proses pengajuan, serta persyaratan yang harus dipenuhi agar dapat memperoleh SBU ini. Selain itu, mematuhi aturan terkait SBU Konstruksi sangat penting untuk menghindari sanksi dan masalah hukum di masa depan.

Baca Juga: Biaya Sertifikasi BNSP 2021: Panduan Lengkap dan Analisis Terperinci

Dapatkan SBU LPJK IN007 Dengan Mudah

Jika Anda memerlukan bantuan dalam mengurus SBU LPJK IN007 Instalasi Saluran Air (Plambing), Anda dapat menghubungi Gaivo Consulting. Gaivo Consulting dapat membantu Anda mendapatkan SBU ini dengan lebih mudah dan cepat sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Anda dapat menghubungi Gaivo Consulting di nomor +62813-9354-4270 atau mengunjungi alamat mereka di Ruko Grand Boulevard Blok U01A no 369 Bundaran 5 Citra Raya - Tangerang, Banten 15710.