SERTIFIKAT BADAN USAHA (SBU) PL007 SURVEI PENYELIDIKAN LAPANGAN

Dalam dunia konstruksi, survey dan penyelidikan lapangan merupakan langkah awal yang krusial sebelum memulai proses pembangunan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi ruang lingkup dan persyaratan kelompok PL007 yang berkaitan dengan survei dan penyelidikan lapangan. Dari peralatan yang diperlukan hingga tenaga konstruksi yang harus dimiliki, mari kita simak lebih lanjut.

Ruang Lingkup Kegiatan

PL007 mencakup aktivitas penting seperti survei dan penyelidikan lapangan yang melibatkan berbagai tahap untuk mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan sebelum memulai konstruksi. Beberapa kegiatan yang termasuk dalam ruang lingkup ini adalah:

• Survey lapangan untuk pengumpulan data geografis
• Penyelidikan tanah untuk analisis geoteknik
• Pengujian material dengan sondir dan bor
• Pemboran dan ekstraksi material
• Survei geodesi untuk pengukuran presisi

Ruang lingkup ini memastikan bahwa informasi yang akurat dan relevan didapatkan sebelum memulai konstruksi, sehingga proyek dapat berjalan dengan efisien dan aman.

BUJKA (Badan Usaha Jasa Konstruksi Asing)

Badan Usaha Jasa Konstruksi Ahli (BUJKA) memiliki persyaratan khusus yang harus dipenuhi untuk terlibat dalam kelompok PL007. Berikut adalah beberapa persyaratan yang perlu diperhatikan:

Penjualan Tahunan

Tidak ada persyaratan spesifik terkait penjualan tahunan bagi badan usaha yang ingin bergabung dalam BUJKA.

Kemampuan Keuangan

Badan usaha harus memiliki kemampuan keuangan minimal sebesar Rp.10 Milyard untuk memastikan bahwa mereka dapat menjalankan kegiatan survei dan penyelidikan lapangan dengan baik dan profesional.

Tenaga Konstruksi

Tidak ada persyaratan terkait tenaga konstruksi dalam BUJKA. Namun, memiliki tim ahli dalam survei geoteknik dan geodesi akan sangat menguntungkan dalam menjalankan kegiatan ini.

Peralatan

Badan usaha harus menyediakan paling sedikit 5 jenis peralatan berikut:

• Theodolite untuk pengukuran sudut horizontal dan vertikal
• GPS geodetic untuk pengukuran presisi tinggi
• Drone untuk survei udara
• Plotter untuk mencetak hasil survei
• Helikopter untuk survei udara yang lebih luas
• Video camcorder (handycam) untuk dokumentasi lapangan
• All wheel drive/four wheel drive untuk mobilitas di medan sulit
• Boring machine untuk pengujian tanah
• Sondir set untuk uji tanah
• Benkelman beam untuk pengujian struktur jalan

Keberadaan peralatan yang memadai akan memastikan keakuratan dan kualitas dalam survei dan penyelidikan lapangan.

BUJKN (Badan Usaha Jasa Konstruksi Nasional)

Badan Usaha Jasa Konstruksi Nasional (BUJKN) juga memainkan peran penting dalam aktivitas survei dan penyelidikan lapangan. Berikut adalah persyaratan yang harus diperhatikan dalam kelompok ini:

Penjualan Tahunan

Tidak ada persyaratan penjualan tahunan yang spesifik untuk terlibat dalam BUJKN dalam kelompok PL007.

Kemampuan Keuangan

Kemampuan keuangan minimal sebesar Rp. 75 Jt dibutuhkan agar badan usaha dapat menjalankan kegiatan survei dan penyelidikan lapangan dengan baik.

Tenaga Konstruksi

Persyaratan untuk tenaga konstruksi dalam BUJKN adalah sebagai berikut:

PJBU (Penanggung Jawab Badan Usaha)

Satu orang PJBU harus tersedia dan tidak diperbolehkan merangkap dengan peran lain. PJBU memiliki tanggung jawab utama dalam mengawasi dan mengelola kegiatan survei dan penyelidikan lapangan.

PJTBU (Penanggung Jawab Teknik Badan Usaha)

Satu orang PJTBU harus ada dan memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI paling rendah jenjang 8. Jenjang kualifikasi ini mencakup klasifikasi sipil dan subklasifikasi geoteknik, pondasi, geodesi, atau testing dan analisis teknik.

PJSKBU (Penanggung Jawab Sub Klasifikasi Badan Usaha)

Satu orang PJSKBU dibutuhkan dan harus memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI paling rendah jenjang 7. Kualifikasi ini juga meliputi klasifikasi sipil dan subklasifikasi geoteknik, pondasi, geodesi, atau testing dan analisis teknik.

Peralatan

Setidaknya 2 jenis peralatan berikut harus disiapkan dalam BUJKN:

• Theodolite untuk pengukuran sudut
• GPS geodetic untuk pengukuran presisi

Kepatuhan terhadap persyaratan dan keberadaan peralatan yang tepat akan memastikan keberhasilan dalam menjalankan kegiatan survei dan penyelidikan lapangan.

BUJKPMA (Badan Usaha Jasa Konstruksi Penanaman Modal Asing)

Bagi Badan Usaha Jasa Konstruksi Penanaman Modal Asing (BUJKPMA), terdapat persyaratan spesifik yang harus diperhatikan untuk terlibat dalam kelompok PL007. Berikut adalah persyaratan tersebut:

Penjualan Tahunan

Tidak ada persyaratan penjualan tahunan yang spesifik dalam BUJKPMA dalam kelompok ini.

Kemampuan Keuangan

Kemampuan keuangan minimal sebesar Rp. 75 Jt diperlukan untuk memastikan kelangsungan operasional dalam menyediakan peralatan dan mesin alat untuk keperluan survei dan penyelidikan lapangan.

Tenaga Konstruksi

Persyaratan untuk tenaga konstruksi dalam BUJKPMA mirip dengan persyaratan pada BUJKN:

PJBU (Penanggung Jawab Badan Usaha)

Satu orang PJBU harus ada dan tidak diperbolehkan merangkap dengan peran lain. PJBU memiliki tanggung jawab mengelola penyediaan peralatan dan mesin alat.

PJTBU (Penanggung Jawab Teknik Badan Usaha)

Satu orang PJTBU diperlukan dan harus memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI paling rendah jenjang 8. Persyaratan ini mencakup klasifikasi sipil dan subklasifikasi geoteknik, pondasi, geodesi, atau testing dan analisis teknik.

PJSKBU (Penanggung Jawab Sub Klasifikasi Badan Usaha)

Satu orang PJSKBU harus ada dan memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI paling rendah jenjang 7. Persyaratan ini juga meliputi klasifikasi sipil dan subklasifikasi geoteknik, pondasi, geodesi, atau testing dan analisis teknik.

Peralatan

Setidaknya 2 jenis peralatan berikut harus disiapkan dalam BUJKPMA:

• Theodolite untuk pengukuran sudut
• GPS geodetic untuk pengukuran presisi

Dengan memahami persyaratan dan ruang lingkup dari kelompok PL007, badan usaha dapat memastikan partisipasi yang sukses dalam proyek-proyek konstruksi yang melibatkan survei dan penyelidikan lapangan.

Baca Juga: Mengapa Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Butuh Website Modern

Kesimpulan

Survei dan penyelidikan lapangan memainkan peran yang tak tergantikan dalam menjamin keberhasilan proyek konstruksi. Dalam kelompok PL007, kita telah menjelajahi berbagai persyaratan dan persiapan yang diperlukan untuk terlibat dalam kegiatan ini. Keberhasilan sebuah proyek dimulai dengan pengumpulan informasi yang akurat dan relevan, dan kelompok ini memastikan bahwa langkah awal ini dijalankan dengan baik.

Baca Juga: Mengenal Konsultan Teknik Sipil: Keahlian, Tanggung Jawab, dan Perannya dalam Proyek Konstruksi

Pertanyaan Umum

1. Apa yang dimaksud dengan survei dan penyelidikan lapangan?

   Survei dan penyelidikan lapangan adalah proses pengumpulan informasi, data, dan analisis mengenai lokasi yang akan dibangun untuk memastikan keberhasilan proyek konstruksi.

2. Apa saja jenis peralatan yang diperlukan dalam survei dan penyelidikan lapangan?

   Beberapa jenis peralatan yang diperlukan meliputi theodolite, GPS geodetic, drone, plotter, helikopter, video camcorder (handycam), all wheel drive/four wheel drive, boring machine, sondir set, dan benkelman beam.

3. Kenapa penting untuk memiliki tenaga ahli dalam survei geoteknik dan geodesi?

   Tenaga ahli dalam survei geoteknik dan geodesi sangat penting karena mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk melakukan analisis tanah dan pengukuran presisi yang diperlukan dalam survei dan penyelidikan lapangan.

4. Apa yang harus dipersiapkan sebelum memulai survei dan penyelidikan lapangan?

   Sebelum memulai, pastikan memiliki peralatan yang memadai, tenaga ahli yang berkualifikasi, dan pemahaman yang mendalam tentang ruang lingkup dan persyaratan kelompok PL007.

5. Bagaimana BUJKPMA berbeda dari BUJKN dalam konteks survei dan penyelidikan lapangan?

   BUJKPMA fokus pada penyediaan peralatan dan mesin alat, sementara BUJKN lebih menekankan pada kegiatan non-konstruksi dalam survei dan penyelidikan lapangan.

Dengan memahami seluk-beluk kelompok PL007, proses survei dan penyelidikan lapangan dapat dilakukan dengan lebih efektif dan berkualitas.