BS012 KONSTRUKSI BANGUNAN PELABUHAN PERIKANAN
Cindy
1 day ago

BS012 KONSTRUKSI BANGUNAN PELABUHAN PERIKANAN

Membangun Masa Depan Perikanan Indonesia

Jika Anda tertarik dengan dunia konstruksi dan memiliki minat dalam pengembangan infrastruktur pelabuhan perikanan yang memainkan peran penting dalam pertumbuhan industri perikanan Indonesia, maka Kualifikasi BS012 adalah langkah yang tepat bagi Anda. Dalam artikel ini, kami akan membahas ruang lingkup kegiatan, kualifikasi, tenaga kerja, dan peralatan yang dibutuhkan untuk setiap kualifikasi dalam Kualifikasi BS012 Konstruksi Bangunan Pelabuhan Perikanan.

Ruang Lingkup Kegiatan dalam Kualifikasi BS012

Kelompok ini mencakup berbagai kegiatan yang terkait dengan pembangunan, pemeliharaan, pembongkaran, dan pembangunan kembali bangunan pelabuhan perikanan. Ini termasuk berbagai jenis struktur seperti dermaga (jetty), trestle, sarana pelabuhan, dan fasilitas lainnya yang mendukung operasi pelabuhan perikanan. Selain itu, kegiatan ini juga mencakup konstruksi jalan air atau terusan, pelabuhan dan sarana jalur sungai, serta pembangunan dok (pangkalan) dan lock (seperti lock Panama Canal atau Hoover Dam) serta struktur lain yang terkait.

Jenis Bangunan Pelabuhan Perikanan yang Dibangun

Proyek-proyek konstruksi dalam kualifikasi BS012 mencakup berbagai jenis bangunan pelabuhan perikanan, seperti:

  • Dermaga (Jetty)
  • Trestle
  • Sarana Pelabuhan
  • Pelabuhan dan Sarana Jalur Sungai
  • Dok (Pangkalan)
  • Lock (Seperti Panama Canal Lock atau Hoover Dam)

Kualifikasi KECIL dalam BS012

Untuk memenuhi kualifikasi KECIL dalam Kualifikasi BS012, ada sejumlah persyaratan yang perlu dipenuhi:

Penjualan Tahunan

<= Rp2.500.000.000,-

Kemampuan Keuangan

>= Rp300.000.000,-

Tenaga Konstruksi

Kualifikasi KECIL memerlukan beberapa tenaga konstruksi yang terampil:

  • PJBU (Penanggung Jawab Bidang Usaha): Minimal 1 orang, PJBU dapat merangkap sebagai PJTBU.
  • PJTBU (Penanggung Jawab Teknis Bidang Usaha): Minimal 1 orang, memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI jenjang 6 atau lebih tinggi sesuai klasifikasi dan subklasifikasi yang diperlukan.
  • PJSKBU (Penanggung Jawab Subkontrak Bidang Usaha): Minimal 1 orang, memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI jenjang 5 atau lebih tinggi sesuai klasifikasi dan subklasifikasi yang diperlukan.

Peralatan yang Diperlukan

Minimal 1 alat perlu dimiliki untuk menjalankan proyek konstruksi pada kualifikasi KECIL. Beberapa peralatan yang umumnya digunakan termasuk:

  • Concrete Mixer
  • Dump Truck
  • Tamping Rammer
  • Generator Set
  • Wheel Loader
  • Vibro Roller
  • Welding Set
  • Water Pump
  • Air Compressor
  • Excavator

Kualifikasi MENENGAH dalam BS012

Untuk mencapai kualifikasi MENENGAH dalam Kualifikasi BS012, persyaratan lebih tinggi perlu dipenuhi:

Penjualan Tahunan

>= Rp2.500.000.000,-

Kemampuan Keuangan

>= Rp2.000.000.000,-

Tenaga Konstruksi

Di tingkat kualifikasi MENENGAH, diperlukan tenaga kerja yang lebih terampil:

  • PJBU (Penanggung Jawab Bidang Usaha): Minimal 1 orang (tidak dapat merangkap).
  • PJTBU (Penanggung Jawab Teknis Bidang Usaha): Minimal 1 orang, memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI jenjang 7 atau lebih tinggi sesuai klasifikasi dan subklasifikasi yang diperlukan.
  • PJSKBU (Penanggung Jawab Subkontrak Bidang Usaha): Minimal 1 orang, memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI jenjang 6 atau lebih tinggi sesuai klasifikasi dan subklasifikasi yang diperlukan.

Peralatan yang Diperlukan

Minimal 2 alat diperlukan untuk kualifikasi MENENGAH. Beberapa peralatan yang dibutuhkan meliputi:

  • Concrete Pump
  • Excavator
  • Floating Excavator
  • Motor Grader
  • Wheel Loader
  • Bulldozer
  • Pad Foot Roller
  • Sheep Foot Roller
  • Vibro Roller
  • Mobile Crane
  • Crawler Crane
  • Soil Stabilizer
  • Power Shovel
  • Pile Driving Machine
  • Kapal Keruk
  • Vibro Hammer
  • Pulvi Mixer
  • Dewatering Pump
  • Floating Crane
  • Crane Installer Vertical Drain
  • Tug Boat
  • Dragline

Kualifikasi BESAR dalam BS012

Untuk mencapai kualifikasi BESAR dalam Kualifikasi BS012, persyaratan yang lebih tinggi perlu dipenuhi:

Penjualan Tahunan

>= Rp50.000.000.000,-

Kemampuan Keuangan

>= Rp25.000.000.000,-

Tenaga Konstruksi

Pada kualifikasi BESAR, tenaga kerja harus lebih terampil lagi:

  • PJBU (Penanggung Jawab Bidang Usaha): Minimal 1 orang (tidak dapat merangkap).
  • PJTBU (Penanggung Jawab Teknis Bidang Usaha): Minimal 1 orang, memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI jenjang 8 atau lebih tinggi sesuai klasifikasi dan subklasifikasi yang diperlukan.
  • PJSKBU (Penanggung Jawab Subkontrak Bidang Usaha): Minimal 1 orang, memiliki SKK Konstruksi dengan kualifikasi KKNI jenjang 7 atau lebih tinggi sesuai klasifikasi dan subklasifikasi yang diperlukan.

Peralatan yang Diperlukan

Minimal 3 alat diperlukan untuk mencapai kualifikasi BESAR. Berikut beberapa peralatan yang sering digunakan:

  • Concrete Pump
  • Excavator
  • Floating Excavator
  • Motor Grader
  • Wheel Loader
  • Bulldozer
  • Pad Foot Roller
  • Sheep Foot Roller
  • Vibro Roller
  • Mobile Crane
  • Crawler Crane
  • Soil Stabilizer
  • Power Shovel
  • Pile Driving Machine
  • Kapal Keruk
  • Vibro Hammer
  • Pulvi Mixer
  • Dewatering Pump
  • Floating Crane
  • Crane Installer Vertical Drain
  • Tug Boat
  • Dragline

Kualifikasi BUJKA dalam BS012

Kualifikasi BUJKA (Bentuk Usaha Jasa Konstruksi Asing) memiliki persyaratan yang lebih tinggi dan beberapa persyaratan tambahan:

Penjualan Tahunan

>= Rp100.000.000.000,- (Pengalaman pekerjaan di Indonesia diperlukan)

Kemampuan Keuangan

>= Rp35.000.000.000,-

Tenaga Konstruksi

Kualifikasi BUJKA tidak memiliki persyaratan khusus untuk tenaga konstruksi.

Peralatan yang Diperlukan

Untuk mencapai kualifikasi BUJKA, minimal 5 alat perlu dimiliki:

  • Concrete Pump
  • Excavator
  • Floating Excavator
  • Motor Grader
  • Wheel Loader
  • Bulldozer
  • Pad Foot Roller
  • Sheep Foot Roller
  • Vibro Roller
  • Mobile Crane
  • Crawler Crane
  • Soil Stabilizer
  • Power Shovel
  • Pile Driving Machine
  • Kapal Keruk
  • Vibro Hammer
  • Pulvi Mixer
  • Dewatering Pump
  • Floating Crane
  • Crane Installer Vertical Drain
  • Tug Boat
  • Dragline
BS012 KONSTRUKSI BANGUNAN PELABUHAN PERIKANAN
Baca Juga: Memahami Proses Tender dengan Bantuan duniatender.com
BS012 KONSTRUKSI BANGUNAN PELABUHAN PERIKANAN

FAQ tentang BS012 Konstruksi Bangunan Pelabuhan Perikanan

1. Apa itu Kualifikasi BS012?

Kualifikasi BS012 adalah standar yang mengatur kegiatan konstruksi bangunan pelabuhan perikanan di Indonesia.

2. Apa saja jenis bangunan pelabuhan perikanan yang termasuk dalam Kualifikasi BS012?

Jenis bangunan pelabuhan perikanan yang termasuk dalam Kualifikasi BS012 meliputi dermaga, trestle, sarana pelabuhan, pelabuhan dan sarana jalur sungai, dok, serta lock.

3. Bagaimana persyaratan kualifikasi untuk Kualifikasi KECIL?

Untuk kualifikasi KECIL, persyaratan termasuk penjualan tahunan maksimal Rp2.500.000.000,- dan kemampuan keuangan minimal Rp300.000.000,-.

4. Berapa jumlah minimal alat yang diperlukan dalam Kualifikasi BESAR?

Minimal 3 alat perlu dimiliki dalam kualifikasi BESAR.

5. Apa saja peran PJBU dalam proyek konstruksi?

PJBU (Penanggung Jawab Bidang Usaha) memiliki tanggung jawab utama terhadap pengelolaan dan pelaksanaan proyek konstruksi.

6. Apa yang dimaksud dengan BUJKA?

BUJKA (Bentuk Usaha Jasa Konstruksi Asing) adalah kualifikasi khusus untuk perusahaan konstruksi asing yang ingin beroperasi di Indonesia.

7. Apa yang diatur oleh kualifikasi MENENGAH dalam Kualifikasi BS012?

Kualifikasi MENENGAH mengatur kegiatan konstruksi dengan skala lebih besar, dengan persyaratan penjualan tahunan minimal Rp2.500.000.000,- dan kemampuan keuangan minimal Rp2.000.000.000,-.

8. Apa fungsi dari tamping rammer dalam proyek konstruksi?

Tamping rammer digunakan untuk pemadatan tanah atau material konstruksi lainnya untuk memastikan kestabilan.

9. Apa bedanya antara floating excavator dan excavator biasa?

Floating excavator dirancang untuk bekerja di atas air, sedangkan excavator biasa digunakan di daratan.

10. Apa yang harus dipertimbangkan dalam memilih peralatan untuk proyek konstruksi?

Dalam memilih peralatan, faktor seperti tugas proyek, ukuran proyek, dan lokasi harus dipertimbangkan dengan cermat.

11. Apa peran dari crane installer vertical drain dalam proyek konstruksi?

Crane installer vertical drain digunakan untuk menginstal saluran drainase vertikal dalam proyek konstruksi.

12. Bagaimana cara memeriksa kualifikasi tenaga konstruksi?

Kualifikasi tenaga konstruksi dapat diperiksa melalui SKK Konstruksi dan kualifikasi KKNI yang sesuai.

13. Apa yang dimaksud dengan soil stabilizer?

Soil stabilizer adalah peralatan yang digunakan untuk memperbaiki kualitas tanah dengan mencampurkannya dengan bahan stabilisasi.

14. Mengapa Kualifikasi BS012 penting dalam pembangunan pelabuhan perikanan?

Kualifikasi BS012 memastikan bahwa pembangunan pelabuhan perikanan dilakukan dengan standar yang tinggi dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

15. Apa tujuan dari penggunaan pile driving machine dalam konstruksi pelabuhan perikanan?

Pile driving machine digunakan untuk memasukkan tiang pancang ke dalam tanah atau substrat dasar untuk memperkuat struktur pelabuhan.

 

BS012 KONSTRUKSI BANGUNAN PELABUHAN PERIKANAN
Baca Juga: Mengapa duniatender.com Adalah Mitra Terbaik Anda dalam Proses Tender

Kesimpulan

Kualifikasi BS012 Konstruksi Bangunan Pelabuhan Perikanan adalah langkah penting dalam mengembangkan infrastruktur pelabuhan perikanan di Indonesia. Dengan persyaratan yang ketat untuk tenaga kerja dan peralatan, proyek-proyek dalam kualifikasi ini akan menjadikan pelabuhan perikanan Indonesia lebih efisien, handal, dan berkelanjutan dalam mendukung pertumbuhan industri perikanan negara. Dengan pemahaman yang baik tentang kualifikasi ini, kita dapat bersama-sama membangun masa depan perikanan Indonesia yang lebih baik dan berkelanjutan.